MOANEMANI – Musrenbangda Kabupaten Dogiyai yang saat ini tengah digelar, diharapkan dapat menghasilkan 4 kesepakatan. Pertama, prioritas pembangunan Kabupaten Dogiyai. Kedua, prioritas yang memerlukan dukungan provinsi dan kementerian/lembaga.
Ketiga, Usulan Pendanaan Kabupaten/Kota (UP-KK) yang akan diajukan kepada provinsi (Cq. Bappeda) paling lambat minggu pertama April 2013. Keempat, pemerintah Kabupaten Dogiyai diharapkan dapat menetapkan isu-isu strategis terhadap usulan SKPD yang akan dibahas dalam Musrenbangda dengan memperhatikan RKPD Provinsi tahun 2014.
Hal ini seperti terkemuka dalam sambutan tertulis Kepala Bappeda Provinsi Papua, Drs. Alex Rumaseb, SE, MM yang dibacakan kepala seksi di Bidang Pengendalian Bappeda Provinsi Papua, Viktor Rumbidubi.
Dikatakannya, percepatan pembangunan Papua dilaksanakan melalui 2 strategi pendekatan. Pertama, pendekatan sosial ekonomi, yakni peningkatan hasilguna dan dayaguna pelayanan publik di bidang pendidikan, kesehatan, transportasi terpadu, infrastruktur dasar, pengembangan ekonomi rakyat. Kedua, pendekatan politik dan budaya, yakni membangun komunikasi dan konstruksi antara pemerintah dan masyarakat Papua dalam rangka menyelesaikan persoalan-persoalan yang dikeluhkan masyarakat Papua selama ini.
Pembangunan di Kabupaten Dogiyai pada tahun 2014 tentu saja akan diperhadapkan dengan sejumlah tantangan. Untuk itu berbagai upaya pemerintah daerah setempat harus dilakukan. Dengan cara menjaga momentum pertumbuhan dengan tetap meningkatkan produktivitas dan nilai tambah, sekaligus mempertahankan efektifitas dan efisiensi pelayanan publik di bidang pendidikan dan kesehatan.
Pemerintah Kabupaten Dogiyai juga harus menjaga efektivitas dan efisiensi kebijakan dan program pengurangan kemiskinan. Dan secara bersamaan mendorong percepatan pembangunan ekonomi dengan prioritas sektor atau kegiatan ekonomi yang punya potensi berkembang seperti pertanian, perkebunan dan perikanan serta perdagangan dan jasa.
Lebih lanjut dikemukakan, pembangunan di bidang pendidikan juga harus diarahkan pada sasaran yang tepat. Hal-hal yang harus dilakukan dengan melakukan peningkatan komunikasi, informasi dan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya pendidikan. Selain itu, juga dengan meringankan biaya dan mendekatkan akses pelayanan, penyediaan tenaga pendidik, insentif, rumah guru dan pembenahan rekruitmen. Serta pembangunan dan perbaikan sarana pendidikan seperti ruang kelas dan laboratorium, penyediaan bahan ajar dan pengadaan perpustakaan.
Di bidang kesehatan, pembangunan diarahkan pada peningkatan kesehatan lingkungan berupa sanitasi lingkungan, pemukiman sehat dan akses air bersih. Peningkatan pengetahuan tentang pentingnya kesehatan, gizi dan kesehatan ibu hamil. Serta penyediaan sarana dan prasarana kesehatan termasuk petugas medis yang cukup, pelayanan kesehatan murah dan mudah, peningkatan kesehatan ibu dan anak, serta kesehatan reproduksi.
Pada kesempatan itu juga ditegaskan, ada sejumlah hal yang harus diperhatikan dalam penyusunan RKPD tahun 2014. Pertama, menyelaraskan prioritas pembangunan daerah dan rencana program serta kegiatan tahun 2014 dengan indikasi rencana program prioritas yang disertai kebutuhan pendanaan sebagaimana ditetapkan dalam Peraturan Daerah tentang RPJMD. Kedua, menyelaraskan prioritas pembangunan daerah dengan prioritas dan sasaran pembangunan Provinsi Papua dan nasional, untuk mewujudkan pertumbuhan yang berkelanjutan dan berkeadilan dengan strategi pro poor, pro job, pro growth dan pro environment, melalui sinergi pusat, daerah dan antar daerah. Ketiga, mendunung dan mensinergikan pencapaian sasaran dan kegiatan pembangunan daerah, program pembangunan yang berkeadilan dan program percepatan pencapaian tujuan pembangunan milenium (MDG’s).
Keempat, penentuan prioritas pembangunan daerah tahun 2013 hendaknya disusun bersararkan kriteria. Masing-masing, berdampak signifikan terhadap masyarakat yang berada di kampung-kampung, serta pencapaian target pembangunan nasional dan daerah. Menunjukkan karakteristik daerah/wilayah, memperhatikan pembagian kewenangan pusat dan daerah, dan mendesak dan penting untuk segera dilaksanakan serta realistis untuk dilaksanakan dan diselesaikan dalam kurun waktu satu tahun.
Dikatakannya, ada 6 prioritas pembangunan daerah tahun 2014. Keenam prioritas itu masing-masing, peningkatan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat kampung, peningkatan aksebilitas dan kualitas pendidikan dasar dan menengah, peningkatan aksebilitas dan kualitas pelayanan kesehatan serta kesehatan, percepatan pembangunan infrastruktur wilayah, penguatan ketahanan pangan daerah dan perekonomian daerah berbasis sumber daya lokal yang berkelanjutan, dan peningkatan tatakelola pemerintahan, ketentraman supremasi hukum dan penegakkan HAM.
“Keberhasilan pembangunan sangat ditentukan oleh perencanaan yang berkualitas yang didukung oleh sumber daya manusia yang berkualitas. Bappeda Provinsi Papua berkomitmen membangun kapasitas perencana di daerah melalui konsultasi, fasilitasi, dan pelatihan untuk meningkatkan kualitas perencanaan pembangunan daerah serta memperkuat sinergi antara provinsi dan kabupaten/kota,” ujarnya. (ros)
No Responses to "Musrenbangda Dogiyai Diharapkan Hasilkan 4 Kesepakatan "